SMA NEGERI 1 JOMBANG

THE BEST SCHOOL EVER MADE

BATIK DAY'S FOSFOR

PERSAHABATAN ADALAH HAL PALING BERHARGA BAGI KAMI

BATIK DAY'S FOSFOR

PERSAHABATAN ADALAH HAL PALING BERHARGA BAGI KAMI

BATIK DAY'S FOSFOR

PERSAHABATAN ADALAH HAL PALING BERHARGA BAGI KAMI

BATIK DAY'S FOSFOR

PERSAHABATAN ADALAH HAL PALING BERHARGA BAGI KAMI

Kamis, 29 Oktober 2015

Kepala Diknas anggap tak ada masalah

Diprotes, LKS SMA di Jombang diduga bermaterikan paham ISIS


LENSAINDONESIA.COM: Masyarakat di Jombang, Jawa Timur kembali dihebohkan dengan buku lembar kerja siswa (LKS) yang berindikasikan ajaran ISIS (Islam State of Iraq and Syiria).
Masuknya buku-buku agama yang diduga mengajarkan faham radikalisme itu ditulis oleh kumpulan guru agama tergabung dalam MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran) Jombang.
“Para guru terkejut dengan isi buku yang diperoleh dari MGMP PAI, pada halaman 78. Di dalamnya ada materi yang mengajarkan faham yang biasa dianut oleh kelompok islam garis keras dengan materi membolehkan membunuh orang yang musyrik,” kata Mulkani, Guru PAI SMAN 1, Jumat (20/3/2015).
Isi buku LKS yang dibuat tersebut sebenarnya mengacu pada buku paket Kemendikbud. Namun, para guru terlalu khawatir bila ajaran itu berpotensi mengajak kekerasan dalam beragama. “Seperti paham ISIS, harus di edit ulang dan dikaji,” cetusnya.
Sementara itu, Muntholib, Kepala Diknas Jombang mengatakan, jika kutipan kalimat dalam buku agama Islam itu tidak ada yang salah. “Pihak penulis hanya menceritakan sejarah Islam. Hanya saja setiap guru agama harus pandai menjelaskan pada anak didiknya,” ujarnya.
“Kalau saya nggak ada masalah yang penting bagaimana guru menyampaikanya itu supaya nggak ditelan mentah-mentah sama anak-anak, bahwa sejarahnya seperti ini hal seperti ini nggak benar. Masalah isi buku hanya menjelaskan sejarah secara berurutan,” tambahnya.
Dinas Pendidikan akan melakukan koordinasi dengan tim ahli untuk menindaklanjuti dan melakukan penilaian soal buku itu. Para orang tua di harap tidak resah terhadap ramainya pemberitaan soal buku yang diduga mengajarkan ajaran Islam garis keras itu

7 Berandal Cekoki Miras Lalu Perkosa Gadis Bisu dan Tuli di Jombang




SURYA.co.id | JOMBANG - Ulah tujuh remaja ini benar-benar bejat. Mereka diduga mencabuli seorang gadis bisu-tuli secara bergiliran. Korban sebut saja Asoka (17), warga Kecamatan Diwek, Kabupaten Jomban.
Tak pelak, saat perbuatan bejat tersebut terungkap, anggota Satreskrim Polres Jombang langsung memburu mereka.
Lima dari tujuh orang berhasil dibekuk. Dua lainnya masih dalam perburuan. Ironisnya, 2 orang tersangka yang dibekuk masih berstatus pelajar.
Kedua pelajar itu berinisial AM (18), warga Desa Candimulyo, Kecamatan Jombang Kota, dan Hm (17), Kecamatan Jombang Kota. Sedangkan tiga tersangka pelaku lainnya Moh Laksamana (19), warga Desa Pulolor, Kecamatan Jombang Kota.
Kemudian Bagus Dwi (18), warga Desa Sambongdukuh, Kecamatan Jombang Kota dan Ch (17), warga Kecamatan Jombang Kota.
Kasatreskrim Polres Jombang, AKP Harianto Rantesalu membenarkan penangkapan lima tersangka pelaku. "Kami tangkap di rumahnya masing-masing dan kami masih memburu dua tersangka lainnya. Keduanya sudah kami ketahui identitasnya," kata Harianto, Senin (14/9/2015).
Dikatakan, kasus yang menimpa korban terjadi Rabu (9/9/2015) lalu. Awalnya, sekitar pukul 07.30 WIB, korban keluar rumah menuju minimarket tak jauh dari rumahnya.
Usai dari minimarket, korban bertemu temannya, perempuan. Saat itu, korban diajak ke rumah kos temannya tersebut di Desa Tunggorono, Kecamatan Jombang Kota. Tak lama di sana, korban dan temannya dijemput Moh Laksamana, salah satu tersangka.
"Korban diajak ke tempat kos lainnya, di Desa Pulolor," lanjut Harianto. Di tempat kos itu, korban dipaksa Moh Laksamana menenggak minuman keras (miras). Akibatnya, korban langsung teler.
Saat itulah, korban disetubuhi Laksamana. Puas melampiaskan hasratnya, dia meninggalkan korban di dalam kamar kos. Ironisnya, tak lama berselang datang para pelaku lainnya.
Melihat korban masih teler karena pengaruh miras, para pelaku yang juga dalam baru saja menenggak miras, ikut menyetubuhinya secara bergiliran. Setelah korban sadar, korban diantarkan pulang.
Keesokan harinya, korban yang masih merasakan sakit di alat kelaminnya bercerita kepada orangtuanya. Orangtua korban tak terima dan melapor ke Polres Jombang.
Dari laporan tersebut, petugas meringkus satu per satu tersangka pelaku. Sayangnya, dua lainnya kabur dan kini masih buron.
"Para pelaku dikenakan pasal perlindungan anak. Ancaman hukumannya lima tahun pidana penjara," tegas Harianto.

KOMPOSTING



Sebagai salah satu sekolah adiwiyata nasional, SMAN 1 JOMBANG dalam rangka memenuhi kebutuhan pupuknya, berinisiatif menggunakan sampah dedaunan dan organik lainnya diarea sekolah untuk dijadikan puipuk kompos. Selain murah, penggunaan pupuk kompos juga membantu mengatasi masalah sampah daun maupun organik lainnya di area sekolah. Tak hanya itu, kompos juga sangat bagus bagi tanaman karena merupakan pupuk organik yang tidak menimbulkan efek samping bagi manusia, tanah, maupun tanaman itu sendiri. Berikut adalah teknik dalam pembuatan kompos.

Teknik Pembuatan Kompos
       Berikut ini cara pembuatan pupuk  yang ramah lingkungan yaitu pupuk kompos yang berasal dari sampah tanam-tanaman.dan sampah rumah tangga  Karena sampah tanam-tanaman dan sampah rumah tangga kalau di biarkan akan menimbulkan penyakit, maka sampah tersebut akan di jadikan Pupuk Kompos yang tadinya sampah sekarangf jadi pupuk.
 Caranya  :
 1.     Kumpulkan sampah  500 kg  yang organik dan nonorganik sampah
 2.      Sampah sampah ini di potong kecil-kecil baik secara manual maupun memakai  mesin pemcacah sampah , 
 3.     Sampah yang terpotong kecil dicampur dedak 1 kg hingga rata ,
 4.     Setelah itu masukkan   20 mm EM 4 yang merupakan bakteri Fermentasi dan di campur dengan 20 mm Molase dan air tanah, air tanah mutlak diperlukan karena mempertahan kan mikroba yang diperlukan untuk kesuburan tanaman, campuran bahan kimia tersebut dipercikkan kedalam sampah yang bercampur dedak, kelembaban sampah harus dijaga hingga mencapai 40 % kandungan air.
 5.     Setelah selesai sampah di masukkan kedalam tong/karung selama 5 hari dengan kondisi suhu sampah 500° C setelah dua hari kemudian sudah terjadi Fermentasi dan pupuk kompos telah siap di gunakan . Sampah harus terlindung dari hujan dan sengatan matahari jika di taruh dalam ketinggian maksimal 40 cm maka sampah akan berubah jadi pupuk Kompos
 6.     Kompos siap untuk dipakai

tong komposter

KONSEP 3R ADIWIYATA


Konsep  3R dalam Adiwiyata



 Konsep  3R sendiri berasal dari 3 kata dalam bahasa Inggris yaitu Reduce (Mengurangi), Reuse (Menggunakan kembali), Recycle (Mendaur Ulang),
 Berikut ini dijelaskan tentang konsep 3R:
 1.     Recycle
 Recycle atau mendaul ulang adalah kegiatan mengolah kembali atau mendaur ulang. Pada perinsipnya, kegitan ini memanfaatkan barang bekas dengan cara mengolah materinya untuk dapat digunakan lebih lanjut. Contohnya adalah memanfaatkan dan mengolah sampah organik untuk dijadikan pupuk kompos.
 2.     Reuse
 Reuse atau penggunaan kembali adalah kegiatan menggunakan kembali material atau bahan yang masih layak pakai. Sebagai contoh, kantong plastik atau kantng kertas yang umumnya didapa dari hasil kita berbelanja, sebaiknya tidak dibuang tetapi dikumpulkan untuk digunakan kembali saat dibutuhkan. Contoh lain ialah menggunakan baterai isi ulang.
 3.     Reduce
 Reduce atau Pengurangan adalah kegiatan mengurangi pemakaian atau pola perilaku yang dapat mengurangi produksi sampah serta tidak melakukan pola konsumsi yang berlebihan. Contoh menggunakan alat-alat makan atau dapur yang tahan lama dan berkualitas sehingga memperpanjang masa pakai produk atau mengisi ulang atau refill produk yang dipakai seperti aqua galon, tinta printer serta bahan rumah tangga seperti deterjen, sabun, minyak goreng dan lainnya. Hal ini dilakukan untuk mengurangi potensi bertumpuknya sampah wadah produk di rumah Anda.

Dalam rangka menerapkan konsep diatas, SMAN 1 JOMBANG telah menyiapkan ruangan khusus bagi para siswa yang siap dan berkreativitas tinggi dalam mebuat sebuah inovasi dari sampah. Tidak hanya itu, pokja 3R juga didukung oleh pokja Bank Sampah. Guna mempermudah koordinasi diantara kedua pokja tersebut maka ruangannya disandingkan.

 ruangan pokja 3R


tempat pokja Bank Sampah

TENTANG ADIWIYATA



Pengertian dan Tujuan
Pedoman Pelaksanaan Program Adiwiyata adalah Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 02 tahun 2009


 1.     Pengertian Adiwiyata
      Tempat yang baik dan ideal di mana dapat diperoleh segala ilmu pengetahuan dan berbagai norma serta etika yang dapat menjadi dasar manusia menuju terciptanya kesejahteraan hidup dan
menuju kepada cita-cita pembangunan berkelanjutan


 2.     Tujuan Adiwiyata
 Tujuan Umum
 Membentuk sekolah peduli dan berbudaya lingkungan yang mampu berpartisipasi dan melaksanakan upaya pelestarian lingkungan dan pembangunan berkelanjutan  bagi kepentingan generasi sekarang maupun yang akan datang
Tujuan Khusus
 Mewujudkan warga sekolah yang bertanggung jawab dalam upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan melalui tata kelola sekolah yang baik untuk untuk mendukung pembangunan berkelanjutan.


3.       Prinsip-prinsip Dasar Program Adiwiyata
1.      Partisipatif
Komunitas sekolah terlibat dalam manjemen yang meliputi keseluruhan  proses  perencanaan,  pelaksanaan, dan evaluasi sesuai tanggung jawab dan peran.
 2.     Berkelanjutan
Seluruh kegiatan harus dilakukan secara terencana dan terus menerus secara  komprehensif.


 4.     Komponen Adiwiyata
Untuk mencapai tujuan Adiwiyata ada empat komponen program yang  merupakan satu kesatuan yang utuh.
Kebijakan Berwawasan
Pelaksanaan Kurikulum Berbasis Lingkungan
Kegiatan Lingkungan Berbasis Partisipasif
Pengelolaan Sarana Pendukung Ramah Lingkungan


 5.     Keuntungan Program Adiwiyata
Mendukung  pencapaian standar kompetensi/ kompetensi dasar dan standar kompetensi lulusan (SKL) pendidikan dasar dan menengah
Meningkatkan efesiensi penggunaan dana operasional sekolah melalui penghematan dan pengurangan konsumsi dari berbagai sumber daya dan energi
Menciptakan kebersamaan warga sekolah dan kondisi bejar mengajar yang lebih nyaman dan kondusif
Menjadikan tempat pembelajaran nilai-nilai pemeliharaan dan pengelolaan lingkungan hidup yang baik dan bemar bagi warga sekolah dan masyarakat sekitar
Meningkatkan upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup melalui kegiatan pengendalian pencemaran, pengendalian kerusakan dan pelestarian fungsi lingkungan sekolah.

MOTTO SMAN 1 JOMBANG
LIDAH BUAYA



Lidah Buaya atau Aloe vera (Latin: Aloe barbadensis Milleer) merupakan tanaman berduri yang berasal dari daerah kering di benua Afrika. Tamanan Lidah Buaya ini telah dikenal dan digunakan sejak ribuan tahun yang lalu karena khasiat dan manfaatnya yang luar biasa.

Catatan sejarah yang ada menyebutkan bahwa Bangsa Mesir kuno telah mengetahui manfaat lidah buaya sebagai tanaman kesehatan sejak tahun 1500 SM. Karena manfaat lidah buaya yang begitu luar biasa, bangsa Mesir kuno menyebut tanaman lidah buaya sebagai tanaman keabadian!

Tidak hanya itu, seorang tabib dari zaman Yunani kuno yang bernama Dioscordes, menyebutkan jika salah satu manfaat lidah buaya yakni memiliki khasiat untuk mengobati berbagai macam jenis penyakit. Misalnya radang tenggorokan, bisul, rambut rontok, wasir, dan kulit memar, pecah-pecah serta lecet.

Menurut data yang ada, tanaman Lidah Buaya merupakan satu dari 10 jenis tanaman terlaris di dunia yang mempunyai potensi untuk dikembangkan sebagai tanaman obat dan bahan baku industri.

Tanaman Lidah Buaya memiliki beragam jenis. Setidaknya ada sekitar 200 jenis Tanaman Lidah Buaya yang telah diketahui. Dari ke 200 jenis tersebut yang paling bagus digunakan untuk pengobatan adalah jenis Aloevera Barbadensis Miller. Jenis ini setidaknya mengandung 72 jenis zat yang dibutuhkan oleh tubuh.

Dari 72 zat tersebut yang terkandung dalam lidah buaya itu terdapat 18 macam asam amino, karbohidrat, lemak, air, vitamin, mineral, enzim, hormon, dan zat golongan obat. Antara lain antibiotik, antiseptik, antibakteri, antikanker, antivirus, antijamur, antiinfeksi, antiperadangan, antipembengkakan, antiparkinson, antiaterosklerosis, serta antivirus yang resisten terhadap antibiotik.

Sebagai salah satu sekolah adiwiyata nasional di Kabupaten Jombang, SMAN 1 JOMBANG menggunakan lidah buaya sebagai maskot sekolah yang dianggap dapat menjadikan contoh kepada masyarakat bahwa tanaman yang relatif mudah dibudidayakan dan murah ini memiliki begitu banyak kelebihannya.

Manfaat dan Khasiat Tanaman Lidah Buaya

Aloe vera atau lebih dikenal dengan sebutan lidah buaya adalah tanaman tropis sukulen yang memiliki bentuk seperti daun berdaging. Daun ini memiliki banyak manfaat, baik sebagai obat maupun untuk kosmetik.

Lidah buaya merupakan tanaman yang cukup unik karena mengandung berbagai senyawa biologis aktif, seperti mannans asetat, polymannans, antrakuinon, dan berbagai lektin. Lidah buaya juga mengandung sekitar 75 jenis zat yang telah dikenal bermanfaat dan lebih dari 200 senyawa lain yang membuatnya layak digunakan dalam pengobatan herbal.

Zat-zat tersebut termasuk enzim yang membantu pencernaan dan mengurangi peradangan, semua jenis vitamin terkecuali vitamin D, mineral yang diperlukan untuk fungsi enzim, gula rantai panjang untuk menyeimbangkan kembali sistem pencernaan; saponin yang berfungsi sebagai anti-mikroba, dan 20 dari 22 jenis asam amino.

Berikut ini adalah sejumlah manfaat yang dapat Anda peroleh dari lidah buaya :

1. Detoksifikasi. Jus lidah buaya adalah peluruh racun alami, tetapi juga mengandung beragam vitamin dan mineral yang membantu tubuh kita mengatasi stres dalam kehidupan sehari-hari.

2. Gangguan pencernaan. Lidah buaya berguna terutama pada kasus panas perut serta iritasi usus dan tukak lambung. Lidah buaya diketahui dapat menenangkan esofagus dan mengatasi refluks asam.

3. Kesehatan mulut. Lidah buaya sangat bermanfaat untuk masalah mulut dan gusi, terutama dalam memperbaiki gusi yang memburuk.

4. Perawatan kulit. Fungsinya juga menghilangkan jerawat, melembabkan kulit, detoksifikasi kulit, penghapusan bekas luka dan tanda, mengurangi peradangan, serta perbaikan dan peremajaan kulit.

5. Diabetes. Setengah sendok jus lidah buaya yang diberikan selama 14 minggu terbukti mengurangi kadar gula darah sebesar 45 persen.

6. Membantu gerakan usus. Aloe lateks mengandung antrakuinon glycosidesaloin A dan B yang bermanfaat sebagai obat pencahar yang kuat.

7. Menjaga berat badan. Jus lidah buaya telah digunakan selama bertahun-tahun untuk menurunkan berat badan.

8. Kekebalan. Lidah buaya merupakan antioksidan yang penuh kontra radikal bebas untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

9. Luka bakar. Gel lidah buaya dapat menyembuhkan dan memperbaiki kulit yang terkena luka bakar, termasuk luka bakar akibat paparan sinar matahari.

10. Ketombe. Lidah buaya dapat membantu mengurangi gatal dan ketombe. Lidah buaya juga bisa digunakan untuk perawatan rambut sebelum keramas.
demikian artikel mengenai Lidah Buaya yang anda baca.
 Semoga manfaat lidah buaya ini dapat kita rasakan


para siswa sedang mengecek stok bibit


 tempat pembesaran


taman percontohan
GREEN HOUSE SEBAGAI TEMPAT PEMBIBITAN TANAMAN


GREEN HOUSE


Dalam dunia Biologi dan pertanian dikenal istilah greenhouse (rumah hijau) yang berarti sebuah rumah yang dinding dan atapnya dibuat dari kaca atau plastik. Dari sinilah mucul istilah dalam bahasa Indonesia yaitu rumah kaca. Padahal greenhouse tidak harus dibuat dari kaca. Bahkan ada versi paling murah yang digunakan di sekolah-sekolah di Indonesia menggunakan rangka pipa aluminium, plastik untuk atapnya, dan kasa anti nyamuk untuk dindingnya.
Tak beda jauh dengan SMAN 1 JOMBANG yang juga menggunakan lahan seadanya dan bahan sederhana untuk mendirikan sebuah GH yang berpengaruh besar dalam proses perkembangbiakan bibit tanaman untuk suplai taman di sekolah kami.

Karena sekolah kami sudah adiwiyata nasional maka dalam perawatan GH dibentuk pokja yang bertugas untuk mengurus, mengontrol, dan mendistribusikan hasil bibitan ke seluruh taman di sekolah.



para siswa sedang melakukan perawatan